Sumpah Pemuda | Bersatu - Bangkit

DESBUD.ID -  Sumpah Pemuda adalah semangat persatuan dari sanubari para Pemuda Indonesia. Menurut Moehammad Jamin terdapat hubungan erat antara persatuan dengan pemuda. Sejarah, Bahasa, Hukum Adat, Pendidikan dan Kemauan adalah lima faktor yang memperkuat kokohnya hubungan persatuan dengan pemuda. 

Pendidikan yang demokratis sangat penting. Menurut Poernomowoelan dan Sarmidi Mangoensarkoro dalam rapat kedua Kongres Pemuda sepakat bahwa Anak harus mendapatkan pendidikan kebangsaan, dan harus memiliki keseimbangan antara pendidikan di sekolah dan pendidikan di rumah. 

Mendidik anak akan disiplin, mandiri sejak dini merupakan gerakan kepanduan yangbtidak dapat dipisahkan dari pergerakan nasional menurut Ramelan. Selain itu Soenario menjelaskan pentingnya Nasionalisme dan Demokrasi. 

Pendidikan menjadi sektor penting dalam menumbuhkan sikap Nasionalisme dan semangat Kebangsaan para pemuda. Namun tidak kalah pentingnya, pendidikan di keluarga jauh lebih penting. Sebab keluarga adalah pendidikan yang utama dan pertama anak. 

Begitu besarnya perhatian dan semangat persatuan para pemuda Indonesia sehingga sepakat janji setia yang dikenal dengan Sumpah Pemuda. 

Pemuda harus bersatu untuk bangkit. Pada masa pandemi ini adalah momen dimana pemuda menunjukkan persatuannya untuk bangkit dari keterpurukan. Bersatu bangkit memperbaiki ekonomi, pendidikan, dan kesehatan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. 

Pemuda dengan keahlian dibidangnya masing-masing, berkolaborasi bersatu dan bekerjasama untuk bangkit menjadi lebih baik. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Sebagaimana telah diikrarkan Janji setia oleh para pemuda. 

SUMPAH PEMUDA

Kongres Pemuda II dari Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI) yang diselenggarakan selama 2 hari, 27-28 Oktober 1928 di Batavia, Jakarta. Melahirkan 3 Keputusan Janji Setia dikenal sebagai Sumpah Pemuda. Berikut adalah isi Sumpah Pemuda :

PERTAMA.

KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA,
MENGAKOE BERTOEMPAH DARAH JANG SATOE,
TANAH INDONESIA.

KEDOEA.

KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA,
MENGAKOE BERBANGSA JANG SATOE,
BANGSA INDONESIA.

KETIGA.

KAMI POETERA DAN POETERI INDONESIA,
MENDJOENDJOENG BAHASA PERSATOEAN,
BAHASA INDONESIA.


Related Posts

Post a Comment

Lagi Trending